Review Creed (2015)


Creed (2015)


  One step at a time. One punch at a time. One round at a time “- Rocky Balboa, Creed (2015)

Directed by Ryan Coogler Produced by Irwin Winkler, Robert Chartoff, Charles Winkler, William Chartoff, David Winkler, Kevin King Templeton, Sylvester Stallone Screenplay by Ryan Coogler, Aaron Covington Story by Ryan Coogler Starred by Michael B Jordan, Sylvester Stallone, Tessa Thompson, Phylicia Rashad, Anthony Bellew Music by Ludwig Göransson Cimatography by Maryse Alberti Edited by Michael P Shawver, Claudia Castello Production companies Metro Goldwin-Mayer Pictures, New Line Cinema Distributed by Warner Bros Pictures Release time November,2015.

IMDB 7,6/10
METACRITICS 82%
ROTTENTOMATOES 95%
FACEBOOK 4,2/5





Sinopsis

Seorang pemuda bernama Adonis Johnson menemukan jati dirinya sebagai petinju kelas berat ringan setelah ia mengetahui dirinya sebagai anak dari Apollo Creed, Petinju Legendaris.


IMO

I’m not a huge fan of sports. Film bertemakan olah raga yang saya tonton sejauh ini hanyalah Rush (2014) dan Prince of Tennis Live Action (2006) ,  sisanya gak ada lagi. Terlihat telat banget kan baru notice film Creed ini pas lihat trailer barunya yang akan tayang November nanti. Creed ini merupakan series spin off dari seri Rocky. Kalau ditanya udah nonton apa belum series sebelumnya? Belum sama sekali.

Film ini menceritakan seorang remaja, Adonis Johnson yang masuk tahanan remaja dan kemudian ia ditemukan oleh Mary Anne Creed (Phylicia Rashad) dan mengatakan bahwa ia merupakan anak dari almarhum suaminya, Apollo Creed. Ketika ia dewasa, Adonis (Michael B Jordan) merasakan bahwa tinju itu passion nya dan berusaha untuk meninggalkan pekerjaan utamanya  sehingga ia menemui rival ayahnya Rocky Balboa ( Sylvester Stallone) untuk melatihnya *spoiler*.

Saya jadi makin senang dong ketika melihat Michael B Jordan berlaga di atas ring, setelah melihat doi berlaga menjadi Killmonger di Black Panther (2018). Film ini juga disutradai oleh Ryan Coogler, yang menjadi sutradara dari Black Panther juga. Selama dua jam film saya sih fine – fine aja pas nontonnya. Apalagi pas adegan Adonis vs Conlan, damn…that one was very intense (Maklum aja saya gak pernah nonton liga tinju).  Aktingnya Michael B Jordan memuaskan, Tessa Thompson juga stunning sebagai Bianca dan Sylvester Stallone yang sudah pro di dunia Hollywood sudah tak usah ditanya lagi.

Creed ini membuat saya yakin dengan passion yang kita milki. Kita bakal melakukan apapun demi apa yang kita sukai, dan berusaha keras demi cita-cita *eakk. Adonis sendiri memberikan pelajaran ke kita para penonton bahwa “Gue pasti bisa dengan sendirinya tanpa bantuan nama besar bokap gue”. Intinya kerja keras demi pembuktian bahwa diri kita mampu.

Final Thoughts

Saya merasa film yang bagus dan cocok buat ditonton ketika demotivasi hehehe. Ryan Coogler dan rekannya berhasil membuat film ini menjadi spin off yang memuaskan. Saya sendiri gak sabar nonton sequelnya saat November nanti.




Thirteentalks : 90%

Postingan Populer